Rona Ramadhan 1435 H.

Sejak 29 Juni 2014 lalu, hari sabtu seluruh warga muslim di dunia, melaksanakan rukun islam yang keempat, yakni Puasa Ramadhan. Meski ada perbedaan antar umat muslim, hal itu tidak mengurangi kemeriahan dan kebahagiaan umat islam dalam menyambut Bulan yang Berkah tersebut. Hal tersebut bisa terlihat dari hari pertama sholat taraweh di tempatku, yang bisa di bilang penuh dan rame. Selain itu, bulan ramadhan kali ini bertepatan dengan liburan anak-anak sekolah. Jadi, bisa dibayangin kan meriahnya sholat taraweh karena tidak berbenturan mereka yang belajar. Hihihi.

Bulan Ramadhan kek gini gak afdhol kalo gak ngomongin ngabuburit – menu buka – tarawehan – buber - sahur. Pasalnya, hanya di bulan inilah kita bisa memaksimalkan kegiatan-kegiatan yang gak kita temui di bulan lain dan pahala yang didapat kan digandakan. Belum lagi, ada yang identik juga nih di Bulan Ramadhan. Yang identik atau yang khas adalah adanya buah kurma, blewah dan kolang-kaling

Tahukah kalian tentang ketiganya guys?

Yaps. Ketiga buah tersebut seakan menjadi primadona di kala Bulan Ramadhan tiba. Di mana-mana dengan mudahnya dapat kita temukan buah-buahan tersebut. Seakan menjadi pelengkap di bulan nan suci ini.
Selain itu, berbagai kemudahan-kemudahan lainnya bisa kita dapatkan di sini. Kemudahan dalam mencari berkah pahala, kemudian berkah dari amalan-amalan yang lainnya.

Dan tak terasa, tinggal hitungan hari pun, Ramadhan kan berlalu.
Ramadhan yang penuh rahmat, ampunan, dan pembebasan dari api neraka.
Serta penyambutan kemenangan di hari nan fitri nanti yang dinantikan oleh seluruh umat muslim.

Dan di tahun ini pula, menjadi cerminan bagi aku yang notabene merasakan perbedaan-perbedaan dengan Ramadhan sebelumnya.
Jika aku merefleksi tahun sebelumnya, aku merasakan berbagai timpaan dan pengalaman yang menarik di kota tetangga. Kurang lebih empat tahunan, suka duka aku rasakan saat menjalani Ramadhan.
Tapi kali ini, di tahun yang beda aku menikmati pengalaman Ramadhanku di kota sendiri.
Dan Alhamdulillah, kisah suka pun dapat aku petik nan rasakan.
Terkadang, aku merindukan masa-masa tahun sebelumnya di Semarang di mana aku menghabiskan waktu Ramadhan bersama teman-temanku. Yang kuingat, ngabuburit - buberm -karaoke bareng dengan temen. Tapi sekarang? Alhamdulillah keluarga yang melengkapiku. Dengan di sini aku mendapatkan pengalaman baru, ngabuburit kuhabiskan dengan mengikuti pengajian di Majlis Ta'lim, dan di sambung tarawehan di malam harinya. Namun terkadang, hati ini masih ada yang kurang..... entahlah.
Semoga bisa memperbaikinya.

Dan sebelum Ramadhan tahun ini berakhir, semoga kita senantiasa dapat dipertemukan dengan Ramadhan tahun depan. Amiiiiiin.
Sekian, dan Taqobbalallahuminnawaminkum..... Minal Aidzin Wal Faidzin. :)